Nuraniku- Surabaya, 29 Maret 2013 lalu Unit
kegiatan Mahasiswa Kerohanian Islam Universitas Airlangga atau yang biasa dikenal dengan UKM KI Unair menjadi tuan rumah
Rapat Pimpinan Nasional (RAPIMNAS) FSLDK
I. Di tahun pertama
pelaksanaannya ini, RAPIMNAS FSLDK 1 dibuka di auditorium Graha
BIK – PPIPTEKDOK FK Universitas Airlangga.
“Selamat
datang di Kota Pahlawan”, kata Fahmi Azmi, Ketua UKM KI
Unair dalam sambutannya. Rasa bangga karena bias menjadi tuan rumah RAPIMNAS
FSLDK 1 juga turut disampaikannya dalam sambutan ini.
Acara yang dilaksanakan 29-31 Maret
2013 ini juga dihadiri Ketua Puskomnas FSLDK, Edy Siswanto, yang
turut membari sambutan di pembukaannya. Dengan mengusung tema “Satukan
Cita untuk Harmoni Nusantara”,
acara RAPIMNAS FSLK 1
menyatukan 19 Lembaga Dakwah Kampus dari seluruh Indonesia yang tersebar di
berbagai daerah termasuk salah satunya adalah Jakarta. Dalam sambutannya, Edi
Siswanto berharap RAPIMNAS FSLDK 1 yang dilaksanakan untuk pertama kalinya
dapat memperkuat jaringan antar lembaga dakwah kampus di seluruh Indonesia serta dapat menjadi satu
elemen yang mambawa
perbaikan untuk Indonesia.
Pembukaan dilanjutkan oleh
Prof. Muh. Nasich, Wakil Rektor Unair sekaligus Pembina UKM KI Unair. “Amalkanlah ilmu kalian,” tandas beliau dalam
pidato sambutannya seraya mengingatkan para mahasiswa yang hadir akan
sebuah amanah keilmuan yang
sejalan dengan firman
Allah pada QS. Al-Mujadalah ayat 11 yang berbunyi
“Allah akan meninggikan derajat orang-orang yang berilmu beberapa derajat”.
Rangkaian acara pembukaan RAPIMNAS FSLDK 1 ditutup oleh sambutan dari
Dr. Rasiyo, M.Si, yang juga
membuka RAPIMNAS FSLDK 1. “Saya teringat kisah sejarah pada 28 oktober 1928. Hanya bedanya waktu itu di
Rengasdengklok,
sekarang di Surabaya, sama-sama
berkumpulnya para pemuda yang luar biasa dengan idealismenya,” ujar Dr. Rasiyo yang kini bertugas sebagai Sekertaris
Daerah Provinsi Jawa
timur. Dr. Rasiyo berharap
semangat acara ini bukan
hanya ada di forum, melainkan bisa tersebarkan untuk
mengembangkan LDK-LDK
di masing-masing
daerah. (AK)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar